Halaman

Jumat, 14 September 2012

KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN GAYA GESEKAN


Gaya adalah tarikan atau dorongan yang menyebabkan benda berpindah. Kita dikatakan melakukan gaya terhadap suatu benda jika menyebabkan benda berpindah. Ada bermacam – macam gaya, diantaranya adalah gaya gesekan.
Gaya gesekan adalah hambatan yang terjadi ketika dua permukaan benda saling bersentuhan. Contoh gaya gesek adalah ketika seorang siswa menghapus papan tulis, ibu sedang mengepel lantai dan sebagainya.
Berikut ini adalah keuntungan dan kerugian gaya gesek terhadap dua benda yang saling bersentuntuhan.

 KEUNTUNGAN GAYA GESEKAN :

1. Membantu benda bergerak tanpa tergelincir.
Contohnya ketika berjalan antara kaki atau sepatu kita dengan lantai harus ada gesekan. Jika  tidak ada gaya gesek kita tidak bisa berjalan karena selalu tergelincir.

2. Untuk menghentikan benda yang sedang bergerak
Contoh ketika kita mengerem sepeda, rem pada sepeda mencekram pelek agar roda sepeda berhenti berputar. Cengkraman rem itu memberi gaya gesek pada pelek.Antara ban dan jalanan juga terjadi gaya gesek jadi sepeda akan berhenti.

3. Menahan benda agar tidak bergeser
Gaya gesek mampu menahan benda agar tak bergeser. Barang – barang yang ada di rumah kita juga menggunakan gaya gesek, jika tidak ada gaya gesek barang barang itu akan bergeser.

KERUGIAN GAYA GESEKAN :

1. Menghambat Gerakan
Benda yang bergerak selalu ditahan gaya gesekan. Akibat gaya gesekan tersebut  maka  gerakan benda menjadi terhambat.

2. Mengikis permukaan benda yang bergesekan
 Dua buah benda yang selalu saling bergesekan maka permukaannya lama - kelamaan akan terkikis (aus). Jadi ausnya sebuah benda dapat disebabkan karena sering bergesekan.

3. Memboroskan energi untuk mengatasi gaya gesekan
Agar benda bisa bergerak harus melawan gaya gesekan dan harus ada gaya tambahan . misalnya dengan dorongan  atau tarikan yang lebih kuat sehingga benda bergerak atau berpindah. Dengan adanya gaya tambahan tersebut berarti telah memboroskan energi.