Kalor (panas) dapat berpindah dari tempat yang bersuhu tinggi ke tempat yang bersuhu rendah. Perpindahan kalor terjadi melalui tiga cara yaitu konveksi, konduksi dan radiasi.
asagenerasiku.blogspot.com dengan segala kekurangannya akan mencoba membahas mengenai cara perpindahan kalor dan contohnya, dengan harapan bermanfaat bagi para pembaca dan pencari informasi.
1. Konveksi
Konveksi adalah peristiwa perpindahan kalor (panas) melalui aliran zat atau disertai aliran zat perantaranya. Contoh perpindahan kalor (panas) secara konveksi antara lain :
a. Ketika kita merebus kacang hijau ketika airnya telah memdidih maka ada pergerakan naik turun kacang hijau.
b. Ketika kita merebus air maka ada pergerakan air yang panas naik dan yang dingin turun.
c. Terjadinya angin darat dan angin laut, karena adanya perbedaan suhu di daratan dan di lautan.
Untuk memudahkan mengingat maka perpindahan panas secara konveksi kebanyakan diambil contohnya pada kegiatan perpindahan kalor yang berhubungan dengan benda cair.
2. Konduksi
Konduksi yaitu perpindahan kalor melalui zat perantara, tetapi zat perantara tersebut tidak ikut berpindah atau bergerak. Contoh perpindahan kalor secara konduksi adalah pada kegiatan perpindahan panas dengan perantaranta yang bersifat konduktor. Contoh perpindahan kalor secara konduksi antara lain :
a. Sendok akan terasapanas ketika kita mengaduk teh manis yang baru diseduh.
b. Ujung logam yang dibakar ketika kita pegang pada ujung yang lainnya akan tersa panas juga
c. Blueband akan meleleh ketika ketika di panaskan pada wajan.
3. Radiasi
Radiasi yaitu perpindahan kalor tanpa zat perantara. Contoh perpindahan kalor secara radiasi adalah ::
a. Panas matahari sampai ke bumi.
b. Tubuh kita akan terasa hangat jika kita berada dekat api unggun
c. Tangan kita yang dingin jika di dekatkan dengan lampu yang menyala akan terasa hangat.
Setelah membaca cara-cara perpindahan kalor, tentunya kita dapat memberi contoh cara perpindahan kalor yang lainnya. Silahkan masukkan contoh yang lain dalam komentarmu, Trims